Kamu Masih Terjerat Cinta Lama Kalau Masih Mengalami 7 Hal Ini

Categories: Artikel, Panduan
No Comments

Status sih sudah putus, atau sudah enggak jadi pacar lagi. Tapi, tiap kali teringat cinta lama, kok jadi baper abis ya?

Memang benar kata orang. Jatuh cinta mungkin mudah, tapi untuk melupakannya itu bukan perkara gampang. Ketika sudah ada rasa sayang, enggak akan rela kalau harus melepasnya pergi.

Sebenarnya, dalam sebuah perpisahan, bagian tersulit adalah melupakan kenangan cinta lama itu. Semakin lama hubungan terjalin, makin sulitlah melepaskan bayang-bayangnya.

Padahal hidup harus terus berjalan. Waktu enggak akan berbelas kasihan pada kita, membiarkan kita lama-lama terpuruk dalam kesedihan.

Tapi, kamu akan mengalami kesulitan untuk moveon dari cinta lama, jika kamu masih mengalami atau merasakan tanda-tanda berikut ini.

Kamu Masih Terjerat Cinta Lama Kalau Masih Mengalami 7 Hal Ini

1. Membandingkan orang lain dengan si cinta lama

“Ih, kurang ganteng, nggak kayak si mantan ….”

Tanpa sadar, kita sering membandingkan antara gebetan, pacar baru, bahkan orang lain yang bukan siapa-siapa dengan si cinta lama.

Hasilnya selalu sama. Entah mengapa, si cinta lama selalu punya kelebihan ketimbang siapa pun yang kita kenal.

2. Menganggap tak ada yang lebih indah dibanding waktu-waktu bersama si cinta lama

Yang indah-indah memang selalu teringat, sampai-sampai melupakan semua hal buruk dan kekurangan yang pernah terjadi, yang akhirnya membuat kita putus hubungan.

Hmmm, yakin, kalau tak ada yang lebih indah selain waktu-waktu bersama si cinta lama?

3. Si cinta lama masih selalu menjadi topik utama gosip bareng teman-teman

Seberapa seringkah kita membicarakan si cinta lama dengan teman, sahabat, keluarga, bahkan dengan diri sendiri?

Membicarakan mantan sebenarnya bisa membuat kenangan-kenangan itu selalu mencuat. Semakin sering dibicarakan, maka semakin sering ingatan akan kembali ke masa yang sudah lewat.

Pantas saja, misi moveon selalu gagal.

4. Punya niat untuk membuatnya cemburu

Apakah kita menjalin hubungan dengan orang lain yang sekarang menjadi kekasih hanya sekadar untuk membuat si cinta lama merasa cemburu?

Atau sekadar membuktikan, bahwa kita bisa mendapatkan orang yang lebih keren, lebih baik, lebih segala-galanya dari si mantan?

Hmmm, sungguh niat yang tidak baik, Stilovers. Keinginan untuk membuat mantan cemburu adalah tanda yang sangat jelas, bahwa kita masih ingin tahu apakah si mantan masih punya rasa.

5. Stalking

Kebiasaan stalking memang kadang berguna sih, terutama untuk kepo. Tapi, kalau terlalu kepo dengan mantan, sampai-sampai hafal followernya di media sosial siapa saja, dan jadi orang yang pertama kali tahu ketika dia update status atau posting foto, wah … itu berarti kita sudah terobsesi padanya.

Awas lo, nanti bisa-bisa nggak sengaja ngelike!

6. Selingkuh enggak ya?

Walau sudah menemukan cinta yang baru, tapi kita juga mulai mempertimbangkan untuk kembali pada mantan. Mencoba meyakinkannya untuk balikan lagi.

Bahkan, sempat-sempatnya berpikir, untuk mengakhiri hubungan dengan kekasih yang sekarang, jika si cinta lama bersedia memberikan kesempatan kedua.

Aduh duh, titip pukpuk buat pacar yang sekarang deh ya.

7. Jodoh yang tertunda

Sudah sulit melupakan si cinta lama, masih juga beranggapan bahwa si mantan adalah jodoh yang tertunda. Dia pasti akan kembali suatu saat nanti. Bahkan, hati berkata, rela menunggu sampai kapan pun.

Hati-hati lo, dengan begini, kita baru saja menutup pintu hati pada orang lain yang bisa saja membawa cinta yang lebih besar dan lebih baik.

Hmmm, jadi ingat sama Andy–Profesor Andy Charleston–seorang dosen yang mengalami patah hati lantaran ditinggal oleh istrinya yang cantik, Lina. Hingga kemudian ia bertemu dengan Linda, mahasiswanya, yang punya wajah mirip sekali dengan Lina, istrinya. Tak pelak, semua kenangan menyeruak ke permukaan benak Andy. Membuatnya mati kutu, semakin terjerat pada cinta lama.

Hmmm, padahal Linda juga masih terjebak pada cinta Jack. Meskipun Linda mengisyaratkan bahwa dirinya juga mencintai Andy, tapi perjuangannya untuk melupakan Jack juga sungguh berat.

Apa yang kemudian dilakukan oleh keduanya untuk bisa bebas dari jeratan cinta lama masing-masing? Well, cerita selengkapnya bisa kamu ikuti di novel Aku Bukan Dia, karya Arleen A. ini.

novel aku bukan dia
Aku Bukan Dia, novel karya Arleen A.

Dapatkan buku ini dengan memesannya langsung ke Stiletto Book melalui WhatsApp. Atau bisa juga didapatkan di marketplace terkenal, Tokopedia dan Shopee.

Your Thoughts